Subscribe ke YouTube channel kami
Kategori » Firman » Berani Berkata Tidak
Pada saat-saat dalam hidup, ketika kita berdiri di tengah dilema moral antara menyenangkan orang lain atau setia pada suara hati—dan sering kali suara hati itu membawa kita pada pilihan yang tidak populer, yaitu berkata “tidak.” Teman dekatmu memintamu menutupi jejak perselingkuhannya: “Katakan aku bersamamu malam itu, ya? Cintanya.” Tapi kamu tahu itu adalah sebuah dusta. Rekan kerjamu menawarkan pembagian keuntungan di luar sistem: “Ini bukan mencuri, hanya memanfaatkan celah.” Tapi kamu tahu itu adalah ketidakjujuran. Lalu hatimu bergumul. Di satu sisi kamu tidak ingin melukai hubungan, di sisi lain kamu tahu diam berarti setuju, dan setuju berarti bersekongkol. Yesus berkata dengan jelas dan sederhana: “Jika ya, hendaklah kamu katakan: ya. Jika tidak, hendaklah kamu katakan: tidak. Apa yang lebih daripada itu berasal dari si jahat.”
Bagikan video ini via Facebook, Twitter, Email atau WhatsApp